Sabtu, 30 April 2011

Batas Batas BerGurau - Ketawa berlebihan boleh menyebakan kerasnya Hati

 

Islam menggalaknan umatnya mengeratkan silahturahim sesama manusia agar hidup ini penuh dengan kasih sayang,damai dan harmonis.

Kita juga dianjurkan untuk menyenangkan hati sesama saudara kita.., salah satu cara untuk menyenangkan hati itu adalah dengan begura senda.

Adapun bergurau senda itu suatu g diharuskan dalam islam, karna naluri dan fitrah manusia itu memerlukan hiburan utk memperoleh ketenangan dan kesejahteraan. Bahkan oleh membebaskan diri dari pada keresahan dan ketegangan.

Nabi Muhamad menjalankan kehidupan bersama para sahabat dan ahli kerabat baginda seperti manusia biasa. Baginda berbagi kesedihan keusahan da juga musibah , baginda juga pernah bergurau senda.

Antara gurau senda Rasulullah adalah sebagai mana yg di certakan oleh Al-Hasan :"SEorang perempuan Tua telah datang kepada nabi Muhammad,lalu berkata.."wahai Rasulullah...'berdoalah kepada Allah Swt supaya aku dapat masuk surga.."

"Maka Rasulullahber sabda ; "Wahai ibu polan! Sesungguhnya rang tua tidak boleh masuk suga.."

Lalu menangislah perempuan tua itu. Dengan segera Rasululah bersabda."Kabarkan pada perempuan itu...bahwa sesungguhnya dia tidak akan masuk surga dalam keadaan dia tua.

Lalu dibacakan Firman Allah yg Tafsinya : Sesungguhnya kami telah menciptakan istri istri mereka dengan ciptaan yg istimewa seta Kami jadikan mereka senantiasa Dara. Yang tetap menjadi Jodohnya serta yang sebaya umurnya.

Dalam senda Gurau Rasulullah yg lain lagi adalah sebagai mana dalam sebuah hadis yg maksudnya  "Dari pada Anas bin Malik; Bahwa seorang laki laki meminta kenderaan Rasulullah lalu baginda bersabda ; Sesungguhnya aku akan membawamu di atas anak unta betina. Lalu orang itu berkata ;"Apa yg bisa saya buat diatas anak unta betina? Baginda menjawab: Bukankan yg melahirkan Al-Ibbal(unta jantan tua)itu hanya unta betina yaitu Ibunya dan unta jantan tua itu adalah anakya.* (Riwayat Al Imam At-Termidzi)

Dari pada kisah kisah tersebut dapat kita lihat bagaimana Rasululah bergurau tetapi dalam perkara yg benar,bukan perkara yg dusta.

Bahkan ia adalah disunatkan utk menyenagkan hati orang lain. Walau bagai manapun islam melarang kita bergurau terhadap perkara yg sia sia.. karna gurauawan itu membuat orang tertawa yg berlebihan dan menyebabkan keras hati serta melalaikan dari pada mngingat Allah swt.

Nabi Muhammad brpesan dalam sebuah hadis yang maksudnya : "Daripada Abi Urairah r.a,Rasulullah  bersabda; JanganLah kamu banyak ketawa..sesungguhnya banyak ketawa itu Mematikan hati.(Riwayat Al-Imam At termidzi)

Berkata Imam Al Nawawi : GRAUAN YG DITEGAH ITU ADALAH GURAUAN YG MELAMPAUI BATAS dan sering dilakukan sehinga melalaikan darpada mengingat allah.

Sesungguhnya jika gurauan kita itu bermaksud untuk menyenangkan hati orang lain terutama mereka yg dalam kesusahan, maka Alah swt akan memberi ganjaran kepada mereka.

Bagai manapun jika gurauan itu boleh membawa kemudaratan, kesusaha atau mengakibatkan perkara buruk pada orang lain,kita akan mendapat dosa.

Oleh yg demikian berwaspadaLah pada senda gurau yg melampaui batas atau berlebihan.

JanganLah dalam gurauan itu ada unsur unsur mengina ,cercaan,meng olok olokan dan menyakitn orang lain. karna ianya akan mencetuskan permusuhan dan kemarahan sehinga dapat memutuskan silaturahim.

Jangan juga dijadikan senda gurau itu suatu kebiasaan atau amalan karna kesan yg tidak baik dari gurauan itu mungkin akan terjadi.

Firman Alah Swt yang bermaksud : Wahai orang orang yg beriman..''JanganLah suatu puak dari pada Laki laki mencemooh dan merendahkan puak laki laki yg lain karna harus puak yg dicemoohkan itu lebih baik dari pada mereka

Dan janganLah pula suatu puak dari kaum perempuan mencemuu dan meendah rendahkan puak peemuan yg lain karna harus puak yg dicemooh itu lebih baik dari pada meraka. Dan jaganLah setengah kamu mengatakan keaiban setengah yg lain dan Janganlah kamu memangil antara satu dengan yg lain dengan panggilan/Gelaran yg buruk. Seburuk buruk panggilan adalah pangilan buruk sesudah dia beriman,da ingatlah sesiapa yg tidak berTaubat dari pada perbuatan Fisiknya maka mrekaLah Orang Yg Zalim.(AL-Hujrat 11)



Lentera Hati motivation

Tidak ada komentar:

Posting Komentar